Resolusi. Kata-kata ini sering banget kita denger menjelang tahun baru. Biasanya bersanding sama kata “refleksi”. Maksudnya, setelah kita berkaca diri atas semua yang udah kita lakuin di tahun yang akan berlalu, kita menyiapkan target-target buat taun yang akan datang. Sebenernya, resolusi itu apa? Apa cuma sekadar susun target?
Kalau menurut aplikasinya KBBI versi V, resolusi itu:
Kok kayaknya gak nyambung ya, sama nyusun target? Kita coba sambung-sambungin, yuk.
1. Resolusi adalah putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang ditetapkan oleh rapat (musyawarah, sidang); pernyataan tertulis, biasanya berisi tuntutan tentang sesuatu hal.
Nah, jadi gini, dalam menyusun target-target itu, kita pasti rapat dulu, dong. Meskipun yang keliatan peserta rapatnya cuma satu, kita doang, tapi sebenernya rame. Ada qalbu, ada nafsu, ada akal, ada rasa, semuanya ikut dalam rapat yang kita bikin. Masing-masing mereka berhak ngeluarin pendapat, bikin pertimbangan, dan ujungnya bersepakat tentang apa yang mereka mau dari kita, di sepanjang waktu yang udah mereka tetapkan duluan.
Umumnya juga, resolusi itu kita tulis. Entah di buku diary, di file komputer, jadi wallpaper handphone, atau di blog. Tujuannya supaya kita bisa sering-sering lihat, dan terus evaluasi usaha kita buat sampe di target itu. Merasa dituntut? Nah, gak ada yang salah kan, sama definisi di atas?
2. Resolusi adalah pengukuran tingkat ketajaman gambar yang dihasilkan pencetak atau monitor.
Kayaknya jauh banget ya, sama “definisi” resolusi yang bikin-bikin target itu. Tenang, mari kita bikin dekat.
Jadi, waktu lagi nyusun target itu, kita pasti punya gambaran tentang impian atau target yang mau kita capai. Nah, seberapa tajam gambaran itu di benak kita, menunjukkan seberapa besar kemungkinan keberhasilan kita mencapainya. Konon, kalau gambarnya jelas, kemungkinan melesetnya lebih sedikit karena usaha kita pasti juga lebih besar buat menjadikan gambaran itu nyata.
Baca juga: Resolusi Gambar Cuma Seuprit, Coba Waifu
Sebagian teman juga nyusun target mereka dilengkapi gambar. Katanya, hal itu mengacu sama konsep Law of Attraction, visualisasiin keinginan. Tapi, intinya sih, kalau gambarnya kelihatan nyata, kita pasti lebih semangat buat mewujudkannya, kan?
3. Resolusi adalah proses atau tindakan memisahkan materi seperti senyawa kimia atau sumber radiasi elektromagnetik ke dalam bagian penyusunnya.
Ini bahasan kimia. Gak ngerti juga prosesnya kayak gimana. Tapi, dalam nyusun-nyusun target, kita perlu juga memisahkan antara kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang kita punya atau mungkin kita dapati dalam usaha mewujudkan target. Ini namanya analisa SWOT.
Kita perlu banget tahu hal-hal itu. Dengan tahu kekuatan yang kita punya, dan memaksimalkan kekuatan itu, peluang buat mencapai target lebih besar. Kita juga bisa meminimalisir kelemahan-kelemahan kita, supaya gak jadi ancaman yang akan menghambat terwujudnya impian atau target kita. Kalau kita udah bisa petain hal-hal itu dari awal, pasti kita udah lebih siap menghadapi rintangan yang menghambat langkah kita mencapai target.
Gimana? Nyambung, kan? Hahaha! Nyambung belum tentu, maksa udah pasti. Tapi, tenang aja, selama masih bisa disambung-sambungin, mari kita sambung-sambungin. Urusan logis atau gak, belakangan aja. Jadi, dalam hal ini, meskipun nyusun-nyusun target bukan bagian dari definisi resolusi, tapi ternyata semua definisi itu bisa bermuara ke satu titik juga: nyusun-nyusun target.
Eniwei, makasih banget lho ya, udah mampir di postingan gaje banget ini, dan baca sampe selesai. Berasa dapet zonk, gak?
Aku kok jadi mumet baca definisi resolusi. Hehehe.
Bikin target buat tahun depan aja lah gampangnya
Itulah definisi, yg samasekali kaga ada hubungannya sama target tahunan
Kalo inget resolusi itu inget pergantian tahun, seolah menjadi identik. Daan ternyata kita kita sudah di ujung 2017 aja.
Cepet ya
Oke mba makasi ilmunya wkwkwk
Dapet zonk? iyaaa hahaha
Btw, thanks pencerahan definisi resolusinya..Yang penting resolusi berarti target, target dan target, yang nggak hanya sekedar disusun tapi harus berusaha dicapai. Semangaaat ! ^^
Semangaaat!
Ga donk kok. Keren banget analisis tentang resolusinya saya mah ga kepikiran. Apapun itu resolusinya semoga terwujud ya 🙂
Heeey… itu ending ngapa dah kek begituuuh???
Kaga zonk lah, informatif koq. Aku juga sempet intip kbbi on line. Dan ya begitulah ujungnya…
Komen happpah inih….wakakak
Setidaknya saya jadi nambah wawasan terkait resolusi. Hehehe… Tidak kosong karena satu huruf dari yg kita baca pasti ada pahalanya. Amin…
Barusan bikin resolusi 2018, eh baca postingan ini jadi makin tambah mikir wkwkwkwk
Hehehe maapkeun sulit dipahami
Mbanya pasti sukanya menganalisa ya? Bener ga? Ga bener? *komenZonk hahaha
(((KomenZonk))) aku cuma kepo
terlalu maksa buat disambungin …
anyway tetap nyambung juga yak 😀 bahahaha
jadi intinya resolusi itu adalah target ya mba… 😀
Bukan target jg siy intinya. Macem2
resolusiku tahun 2018, lebih fokus melanjutkan resolusi 2017
Dapet kok, Mbak, haha. Iya yaa.. ternyata banget yang ikutan nimbrung.
Wihihihi… Ahli bahasa niyee…
paraaaah wkwkwk.. gak zonk sih cm ketipu aja. tp hikmahnya jd th definisi edebra edebre dr resolusi
Masih musim ya Cha bikin resolusi? Hehehe, kakayknya tahun depan resolusiku untuk Blogger Muslimah yang banyak deh ketimbang buat diri pribadi 😀